9 Pemain yang Lebih Pantas Masuk Tim Nasional Ketimbang Rekan Senegaranya No 1 Pantas!

BeritaSport – Para pemain Timnas adalah deretan pemain yang memiliki performa terbaik di Negaranya masing-masing hasil pilihan dari pelatih yang telah ditunjuk. Akan tetapi pemikiran dari pelatih tentu berbeda dibanding supporter, pengamat bola, media, dan lain sebagainya. Oleh karena itu bisa saja pemain dengan performa tidak terlalu baik sekalipun bisa mendapatkan kesempatan bermain.

Dilansir dari Ftb90, Berbagai negara telah mengumumkan daftar pemain yang akan dibawa untuk berpartisipasi dalam Piala Dunia Rusia 2018. Dalam berbagai daftar yang telah diumumkan, muncul berbagai tanggapan dan juga reaksi mengenai pemain yang tidak mendapatkan panggilan untuk membela negaranya.

Berikut adalah sembilan pemain yang pantas mengikuti Piala Dunia Rusia 2018 ketimbang rekan senegaranya.

9. Geoffrey Kondogbia

Setelah gagal beradaptasi dengan Inter Milan sepanjang musim 2016/17, Geoffrey Kondogbia bergabung dengan Valencia sebagai pemain pinjaman yang didatangkan seiring dengan bergabungnya Marcelino Garcia Toral sebagai pelatih baru.

Bersama Los Che, Kondogbia mampu bangkit sekaligus membuktikan bahwa performanya membuatnya lebih pantas masuk dalam skuat Tim Nasional Prancis dibandingkan dengan Steven N'Zonzi yang inkonsisten bersama Sevilla.

8. Alexandre Lacazette

Karier Alexandre Lacazette di Arsenal memang belum dapat berjalan sesuai harapannya setelah pemain yang didatangkan dari Olympique Lyon pada bursa transfer musim panas 2017 ini mengalami kesulitan beradaptasi pada paruh pertama musim 2017/18.

Walau demikian, performa yang ditunjukkan oleh Lacazette pada paruh kedua musim tersebut membuatnya lebih pantas mendapat panggilan ke skuat Tim Nasional Prancis ketimbang Giroud yang kesulitan mendapat waktu bermain yang tinggi di Arsenal dan Chelsea sepanjang musim.

7. Sandro Wagner

Klaim bahwa Sandro Wagner adalah penyerang terbaik yang dimiliki Jerman saat ini adalah sesuatu yang cukup seriung diucapkan oleh sang pemain dalam beberapa musim terakhir, tak terkecuali saat ia kembali ke Bayern Munchen dari Hoffenheim pada bursa transfer musim dingin 2018.

Joachim Low selaku pelatih utama Die Mannschaft mungkin memiliki pandangan yang berbeda, namun Wagner memiliki catatan statistik yang lebih baik dibandingkan dengan Mario Gomez yang terpilih ke dalam timnya.

6. Radja Nainggolan

Radja Nainggolan memang merupakan pemain yang memiliki kepribadian dan kebiasaan yang kadang tidak disenangi oleh pelatih timnya, namun performanya di AS Roma sepanjang musim 2017/18 membuatnya masuk dalam salah satu pemain terbaik di Serie A.

Keputusan Roberto Martinez untuk memanggil Axel Witsel ke skuat Tim Nasional Belgia dan meninggalkan Nainggolan adalah langkah yang mengejutkan banyak pihak.

5. Neto

Neto merupakan salah satu bagian penting dalam skuat Valencia yang berhasil kembali ke Champions League setelah finis di posisi keempat La Liga musim 2017/18. Performanya membuktikan bahwa ia pantas untuk tidak hanya menjadi penjaga gawang pelapis.

Keputusan Tite untuk memanggil Cassio sebagai penjaga gawang kedua Tim Nasional Brasil ketimbang dirinya adalah langkah yang patut dipertanyakan.

4. Marc Bartra

Karier Marc Bartra mendapatkan sorotan yang cukup tinggi setelah ia meninggalkan Barcelona dan bergabung dengan Borussia Dortmund pada musim 2016/17. Pada bursa transfer musim dingin 2018, bek tengah itu kembali ke Spanyol untuk pindah ke Real Betis.

Sejak saat itu, Bartra mampu membuktikan bahwa ia merupakan opsi di lini belakang yang lebih pantas masuk dalam skuat La Furia Roja ketimbang Nacho Monreal.

3. Ruben Neves

Ruben Neves merupakan salah satu pemain yang mendapatkan sorotan tinggi dari publik sepak bola Eropa sepanjang musim 2017/18 berkat keputusannya meninggalkan Porto untuk bermain di divisi kedua sepak bola Inggris dengan Wolverhampton Wanderers.

Keberhasilannya menjadi salah satu pemain terbaik di divisi tersebut membuatnya pantas masuk skuat Tim Nasional Portugal dibandingkan dengan Manuel Fernandes.

2. James Tarkowski

Kemungkinan skema tiga pemain bertahan yang akan diterapkan oleh Gareth Southgate di Tim Nasional Inggris yang akan mengikuti Piala Dunia Rusia 2018 memberikan sorotan yang lebih tinggi terhadap bek yang dibawa oleh The Three Lions.

Masuknya nama Phil Jones dan bukan James Tarkowski menjadi salah satu pilihan kurang tepat yang diambil oleh Southgate.

1. Mauro Icardi

Performa konsisten yang ditunjukkan oleh Mauro Icardi bersama Inter Milan dalam beberapa musim terakhir selalu membuatnya dianggap pantas menjadi ujung tombak Tim Nasional Argentina, dan namanya memang masuk dalam daftar pemain awal yang ditetapkan oleh Jorge Sampaoli.

Performa dan kemampuannya sebagai penyerang seharusnya membuat Icardi tetap ada dalam 23 pemain yang dimasukkan La Albiceleste dibandingkan dengan Eduardo Salvio yang mengalami penurunan dalam performanya selama dua musim terakhir.